CONTOH RPP TP 2013

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN 1

Nama Sekolah : SMK Negeri I Cimahi

Kompetensi Keahlian : Teknik Pendinginan Dan Tata Udara

Mata Pelajaran : Dasar Kelistrikan Teknik Pendingin

Kelas/Semester : X/I

Pertemuan ke : 1

Alokasi Waktu : 4 X 45 Menit

Standar Kompetensi : Menerapkan dasar-dasar kelistrikan

Kompetensi dasar : Menggunakan hukum-hukum rangkaian kelistrikan

Indikator :

1. Siswa mendefinisikan prinsip pengetahuan dasar (arus, tegangan, tahanan, dan penghantar) kelistrikan.

2. Siswa menjelaskan prinsip hubungan seri dan pararel

3. Siswa menyimpulkan prinsip hukum Kirchof I

4. Siswa menerapkan prinsip keamanan dan kecelakaan pada kelistrikan

5. Siswa merancang rangkaian hubungan seri dan pararel



I. Tujuan Pembelajaran

Setelah proses belajar mengajar berlangsung, siswa dapat:

1. Mendefinisikan prinsip pengetahuan dasar (arus, tegangan, tahanan, dan penghantar) kelistrikan.

2. Menjelaskan prinsip hubungan seri dan pararel

3. Menguraikan prinsip hukum Kirchof I

4. Menerapkan prinsip keamanan dan kecelakaan pada kelistrikan

5. Merancang hubungan seri dan pararel

dengan menerapkan nilai religius, disiplin, kerja keras, kreatif dan tanggung jawab.



II. Materi Pembelajaran

1. Pengetahuan Dasar (Elektrik dan Elektron)

2. Tegangan Listrik, Kekuatan Arus, Tahanan, dan Penghantar

3. Hubungan Seri dan Hubungan Pararel

4. Hukum Ohm dan Hukum Kirchof 1

5. Keamanan dan Kecelakaan



III. Model dan Metoda Pembelajaran

Model Pembelajaran:

• Inkuiri Terbimbing

Metode Pembelajaran:

• Ceramah

• Tanya jawab

• Diskusi

• Praktek

IV. Langkah-langkah Pembelajaran

 Kegiatan Awal

• Berdoa dan mengucapkan salam

• Mengaji untuk menerapkan nilai religius

• Mengabsen siswa

• Menanyakan kondisi siswa

• Memotivasi siswa untuk menerapkan nilai kerja keras dan kreatif

• Memberi gambaran mengenai materi yang akan diterangkan

Kegiatan awal berlangsung selama 15 menit.

 Kegiatan Inti

a. Eksplorasi

• Siswa menjawab pertanyaan dari guru tentang prinsip pengetahuan dasar kelistrikan (untuk mengetahui tingkat pengetahuan siswa seputar materi).

b. Elaborasi

• Tahap I Penyajian Masalah Inkuiri

Guru mengajukan permasalahan yang berhubungan dengan dasar kelistrikan, rangkaian hubungan seri dan pararel, hukum kirchof I, dan keamanan kelistrikan melalui pertanyaan pengarah yang terdapat pada Job Sheet Eksperimen

• Tahap II Merumuskan Hipotesis

Guru meminta siswa secara berkelompok (setiap kelompok terdiri atas 2-3 orang) untuk membuat jawaban sementara (hipotesis) dari masalah yang disajikan dalam job sheet eksperimen berupa pertanyaan pengarah. Disini siswa akan melakukan diskusi untuk menerapkan nilai komunikatif

• Tahap III Menguji Hipotesis

Siswa melakukan eksperimen untuk membuktikan hipotesis yang dibuat. Melalui panduan job sheet eksperimen, kegiatan eksperimen diarahkan untuk mengetahui dasar kelistrikan, rangkaian seri, rangkaian pararel, dan kesalahan yang terdapat rangkaian. Disini siswa akan menerapkan nilai kreatif, komunikatif, dan disiplin.

 Guru membimbing dan mengarahkan siswa dalam melakukan eksperimen

 Setelah melakukan eksperimen siswa mengkomunikasikan hasil pengamatan terhadap eksperimen yang dilakukan dengan cara mempresentasikannya.

 Guru mengarahkan siswa untuk melakukan diskusi hasil eksperimen dengan hipotesis yang dibuat sebelum melakukan eksperimen.

 Guru memberikan kesempatan kepada siswa untuk mengevaluasi hipotesis berdasarkan hasil eksperimen yang diperoleh.

• Tahap IV Pengambilan Kesimpulan dan Perumusan

Guru mengarahkan siswa untuk menyimpulkan hasil eksperimen melalui pertanyaan setelah kegiatan eksperimen sehingga dapat diperoleh konsep mengenai dasar kelistrikan, hubungan rangkaian seri, pararel, dan kesalahan dalam merangkai.

c. Konfirmasi

• Guru menyimpulkan materi keseluruhan mengenai dasar kelistrikan, hubungan rangkaian seri, dan pararel.

Kegiatan inti berlangsung selama 130 menit.

 Kegiatan Penutup

a. Refleksi

• Memberi tugas untuk menerapkan nilai tanggung jawab.

• Menyampaikan materi untuk minggu yang akan datang dan memberi tugas siswa mempelajari materi selanjutnya untuk menerapkan nilai gemar membaca dan rasa ingin tahu.

• Salam penutup

Kegiatan penutup berlangsung selama 15 menit.



V. Sumber dan Media Pembelajaran

Sumber referensi

• Handoko. (1981). Teknik Memilih, memakai, dan memperbaiki Lemari Es. Yogyakarta: Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan.

• Smith, RE. (1987). Electricity for refrigeration, heating, and air conditioning, Delmar Publishers Inc., New York.

• Tim Guru Teknik Pendingin SMKN 1 Cimahi. (1990). Modul Teori dan Praktikum Teknik Listrik., Bandung.



VI. Media

• Gambar prinsip dasar kelistrikan menggunakan infokus / proyektor

• Gambar rangkaian hubungan seri dan pararel menggunakan infokus / proyektor

• Gambar komponen-komponen yang terdapat pada kompresor sistem refrigerasi menggunakan infokus / proyektor

• Powerpoint



VII. Evaluasi

Alat evaluasi yang digunakan adalah teori dan praktikum. Untuk teori berupa soal essai setelah semua teori telah disampaikan.

1. Tes Tulis Kognitif

• Essai

No Soal Nilai Maksimum

1 Jelaskan pengertian dari arus, tegangan, dan hambatan 20

2 Apa yang dimaksud dengan penghantar listrik dan berikanlah 3 contoh penghantar listrik yang baik 20

3 Bagaimana bunyi hukum kirchoff I 20

4



Pada gambar di atas apabila tahanan dari R1 = 10 ohm, R2 = 12 ohm, R3 = 60 ohm dengan tegangan 60 volt, berapa jumlah arus yang dipakai dan jumlah tahanannya

20

5 Apa yang akan terjadi apabila daya tahan kawat lebih rendah dari pada sekering pengaman 20



Pedoman Penilaian:

a. Penilaian Jawaban Benar





Contoh:

Benar = 1 x 20 = 20

b. Penilaian Jawaban Salah





Contoh:

Benar = 1 x 0 = 0

c. Nilai Akhir







Kunci Jawaban

1. Pengertian dari tegangan, arus, dan tahanan adalah:

• Tegangan adalah Kekuatan yang menggerakan elektron dalam suatu rangkaian

• Sejumlah elektron yang mengalir melalui suatu rangkaian dalam satuan waktu tertentu

• Hasil bagi beda potensial antara ujung-ujung penghantar dengan kuat arus dalam

2. Penghantar listrik adalah suatu material atau logam yang baik digunakan untuk menghantarkan listrik. Contohnya: Nikel, Perak, dan Tembaga

3. Arus yang masuk dalam sebuah rangkaian sama harganya dengan arus yang keluar

4. 12 A dan 5 Ohm

5. Daya tahan kawat lebih rendah akan menyebabkan sekering listrik akan putus. Karena arus listrik atau beban berlebih pada kawat dan sekering listrik. Lebih bahanya lagi dapat terjadi bahaya kebakaran.





Cimahi , 2013



Guru Mata Pelajaran Guru Mata Pelajaran







Euis Setiawati, S.Pd.

NIP…………………….





Asep Supriatna, S.Pd.

NIP. ……………..



Mengetahui,

Ketua Program Jurusan TP







Wawan Gunawan, S.Pd.

NIP…………………….